SMA NEGERI 3 SAMARINDA

Sekolah Para Juara

NPS: 30401058 | NSS : | Akreditasi : A
Jl. Ir. H. Juanda No. 20 RT. 17, Air Putih, Samarinda Ulu   0541-7773533
tu@sman3samarinda.sch.id
OTAK!

OTAK!

OTAK KANAN DAN KIRI MANUSIASebagai pemangku mandat yang mengelola alam semesta ini, Smagenkz. Manusia di bekali akal untuk merespon segala stimulus dari luar. Yap, dalam bahasa organ manusia kita kerap menyebutnya, Otak. Inilah bagian dari manusia yang luar biasa rumit. Hanya dengan berat sekitar 2 kg, ada 100 miliar sel saraf dan 100 triliun sambungan sel saraf dalam otak, ia sangat berperan Sebagai pusat komando tubuh.

KANAN DAN KIRI

 

Secara Garis Besar Otak besar manusia membagi tugasnya menjadi dua kelompok, yaitu otak kanan dan otak kiri. Lantas bagaimana fungsi masing-masing bagian tersebut? Perbedaan otak kanan dan otak kiri, terletak pada jenis pemikiran yang dihasilkan. Otak kanan, merupakan bagian otak manusia yang lebih dominan memproses kreativitas untuk berimajinasi dan berpikir tentang hal yang bernuansa indah dan lebih Art. Sementara itu otak kiri manusia lebih dominan memikirkan hal-hal yang analitis, matematis dan numeric. Berdasarkan perbedaan keduanya yang cukup signifikan ini, banyak peneliti kemudian menyebutkan bahwa manusia memiliki satu sisi otak yang dominan. Benarkah demikian, Smagenkz?

Otak kita secara garis besar dibagi menjadi dua bagian, atau yang dalam bahasa kedokteran, disebut dengan hemisfer. Masing-masing bagiannya mengontrol fungsi yang berbeda. Secara fisik, otak kanan dan otak kiri tampilannya tidak jauh berbeda. Namun, ada perbedaan besar yang memisahkan keduanya. Perbedaan otak kanan dan otak kiri, terletak pada caranya memproses informasi yang masuk ke otak. Meski begitu, kedua bagian otak ini tidak bekerja sendiri-sendiri. Teori tentang perbedaan otak kanan dan otak kiri ini pertama kali dikemukakan oleh seorang peneliti bernama mbah Roger W. Sperry pada tahun 1960-an. Berdasarkan teori Sperry, setiap orang memiliki kecenderungan untuk lebih memakai otak kanan atau otak kirinya.

OTAK KANAN

Orang yang lebih dominan menggunakan otak kanan cenderung menggunakan kreativitas untuk memecahkan suatu masalah. Mereka lebih banyak mengandalkan intuisi dan lebih cepat menangkap gambaran keseluruhan situasi. Pada intinya, orang yang banyak menggunakan otak kanan tidak detail oriented.

Otak kanan merupakan bagian paling baik untuk mengerjakan tugas yang berhubungan dengan kreativitas, dan sesuatu yang ekspresif. Beberapa hal maupun kemampuan yang erat kaitannya dengan otak kanan antara lain adalah:

  • Musik
  • Warna
  • Kemampuan mengenali wajah orang lain
  • Mengekspresikan emosi
  • Membaca emosi orang lain
  • Intuisi
  • Imajinasi
  • Kreativitas

Orang dengan otak kanan yang lebih dominan, lebih suka memvisualisasikan sesuatu, dibandingkan memikirkannya dalam bentuk kata-kata. Selain itu, mereka juga lebih bisa melihat sesuatu dari sudut pandang lebih luas, dan cara berpikir yang lebih bebas.

OTAK KIRI

Orang yang lebih dominan menggunakan otak kiri lebih memilih alasan untuk segala sesuatu yang lain. Mereka menggunakan logika rasional untuk mengidentifikasi penyebab masalah, dan kemudian berpikir tentang bagaimana cara mengatasinya. Pada intinya, orang yang berfikir menggunakan otak kiri adalah detail-oriented.

Sementara itu, otak kiri, berfungsi untuk mengerjakan tugas-tugas yang sifatnya logis. Bagian otak ini dinilai lebih mampu mengerjakan sesuatu yang berhubungan dengan:

  • Bahasa
  • Logika
  • Pemikiran kritis
  • Angka-angka
  • Analisis

Kelompok ndividu dengan dominasi otak kiri, dipercaya lebih detail dan cenderung bekerja berdasarkan data dan fakta. Mereka juga senang berpikir dalam kata-kata, dibandingkan visualisasi.

DOMINASI KANAN KIRI

Namun nyatanya, menurut penelitian terbaru, teori mengenai dominasi otak kanan dan otak kiri dinyatakan tidak akurat. Penelitian ini dilakukan dengan melihat gambar otak tiga dimensi yang diambil dari 1.000 orang subjek penelitian. Lalu, para peneliti membandingkan aktivitas otak kanan dan otak kiri dengan menggunakan mesin MRI.Hasilnya, tidak ada perbedaan signifikan dari aktivitas kedua sisi otak tersebut. Sehingga para peneliti menyimpulkan, manusia sebenarnya tidak memiliki sisi otak dominan, seperti yang selama ini dikira banyak orang.Namun, perbedaan aktvitas antara dua sisi otak itu memang benar adanya. Masing-masing sisi, memang mengerjakan dua hal yang cenderung berbeda. Namun, tidak ada satu sisi yang lebih dominan dari sisi lainnya. Perbedaan aktivitas di kedua sisi otak ini juga akan tergantung dari kegiatan yang sedang dijalani.

Walaupun teori dominasi otak kanan dan otak kiri telah terbantahkan, perbedaan keduanya tetap benar adanya. Sehingga, kedua sisi otak tersebut tetap memerlukan stimulasi atau latihan, agar tetap bisa berfungsi dengan baik. Berikut ini, Smagenkz. tips yang bisa Anda coba untuk melatih otak kiri agar fungsinya tetap bisa berjalan dengan baik:

  • Perbanyak membaca dan menulis. Jika bisa, lakukan setiap hari.
  • Jangan pernah berhenti belajar, kuasai hal-hal yang baru, hadiri seminar, dan lain-lain.
  • Latih otak dengan mengisi teka-teki silang dan bermain puzzle.
  • Bermain games yang melatih ingatan dan strategi, seperti monopoli, kartu atau video games.
  • Jalani hobi baru yang membutuhkan fokus.

Sementara itu untuk melatih kreativitas, beberapa tips di bawah ini bisa Anda coba:

  • Baca atau dengarkan tentang ide-ide kreatif orang lain. Dengan begitu, Anda akan menemukan bibit-bibit ide yang bisa Anda kembangkan.
  • Coba lakukan sesuatu yang baru, seperti belajar alat musik, menggambar, atau bahkan mendongeng.
  • Anda juga bisa mencari hobi baru yang melatih daya imajinasi Anda.
  • Perbanyak perhatikan lingkungan sekitar dan ke dalam diri Anda, untuk bisa mengenali hal-hal yang inspiratif.
  • Jalani kegiatan baru agar tidak membosankan. Keluarlah dari zona nyaman dan bepergian ke tempat-tempat yang belum pernah Anda kunjungi sebelumnya. Pelajari berbagai budaya dan bidang yang sebelumnya belum pernah Anda sentuh.

Gimana, Smagenkz?